Back
11 Jul 2017
USD/JPY Terkuat Sejak Maret, Target Di 115,00
FXStreet - Dolar AS melanjutkan kenaikan beruntun terhadap Yen Jepang untuk hari ketiga Selasa ini, yang sekarang mempercepat kenaikan dalam upaya untuk kembali ke 114,50.
USD/JPY tembus tertinggi Mei, apa selanjutnya?
Bull tetap tak terbendung dan sekarang menargetkan untuk mencapai 115, karena divergensi kebijakan moneter antara Fed dan BoJ tetap bermain, terutama setelah pembuat kebijakan Fed Williams mengisyaratkan awal proses normalisasi neraca dalam beberapa bulan ke depan, sementara mengemukakan bahwa masuk akal untuk mengharapkan kenaikan satu tingkat lagi tahun ini. Sementara itu, Gubernur BoJ Kuroda mengatakan sehari sebelumnya bahwa bank sentral Jepang akan menyesuaikan kebijakan kapanpun diperlukan.
Selain itu, kurva imbal hasil Treasury yang curam juga tetap positif USD, berkolaborasi ke sisi positif dalam pasangan USD/JPY, sementara di sisi JPY, reli risiko dalam ekuitas global dikombinasikan dengan harga minyak yang lebih tinggi mengurangi permintaan untuk safe-haven seperti Yen, dengan demikian, membantu pasangan ini mencapai tingkat tertinggi sejak Maret tahun ini.
Pasangan ini sekarang penuh semangat menanti sentimen di pembukaan Eropa untuk dorongan berikutnya yang lebih tinggi, sementara data lowongan kerja JOLTS AS dan komentar anggota FOMC, Brainard, akan memberi dorongan perdagangan baru dalam sesi NA.
Tingkat teknis USD/JPY
Di 114,40, resistensi berada di 114,50 (level psikologis), 115 (resistensi kunci) dan 115,52 (tertinggi Maret). "Di sisi lain, 114,00 sekarang tampaknya membatasi penurunan terdekat, yang jika ditembus dapat menawarkan beberapa profit taking ke area support 113,30 dengan beberapa support menengah di dekat wilayah 113,75," Haresh Menghani, Analyst di FXStreet mencatat.
USD/JPY tembus tertinggi Mei, apa selanjutnya?
Bull tetap tak terbendung dan sekarang menargetkan untuk mencapai 115, karena divergensi kebijakan moneter antara Fed dan BoJ tetap bermain, terutama setelah pembuat kebijakan Fed Williams mengisyaratkan awal proses normalisasi neraca dalam beberapa bulan ke depan, sementara mengemukakan bahwa masuk akal untuk mengharapkan kenaikan satu tingkat lagi tahun ini. Sementara itu, Gubernur BoJ Kuroda mengatakan sehari sebelumnya bahwa bank sentral Jepang akan menyesuaikan kebijakan kapanpun diperlukan.
Selain itu, kurva imbal hasil Treasury yang curam juga tetap positif USD, berkolaborasi ke sisi positif dalam pasangan USD/JPY, sementara di sisi JPY, reli risiko dalam ekuitas global dikombinasikan dengan harga minyak yang lebih tinggi mengurangi permintaan untuk safe-haven seperti Yen, dengan demikian, membantu pasangan ini mencapai tingkat tertinggi sejak Maret tahun ini.
Pasangan ini sekarang penuh semangat menanti sentimen di pembukaan Eropa untuk dorongan berikutnya yang lebih tinggi, sementara data lowongan kerja JOLTS AS dan komentar anggota FOMC, Brainard, akan memberi dorongan perdagangan baru dalam sesi NA.
Tingkat teknis USD/JPY
Di 114,40, resistensi berada di 114,50 (level psikologis), 115 (resistensi kunci) dan 115,52 (tertinggi Maret). "Di sisi lain, 114,00 sekarang tampaknya membatasi penurunan terdekat, yang jika ditembus dapat menawarkan beberapa profit taking ke area support 113,30 dengan beberapa support menengah di dekat wilayah 113,75," Haresh Menghani, Analyst di FXStreet mencatat.