Back

AUD/USD Tetap Dekat Terendah Multi-Tahun, Bertahan di Atas 0,6200 Jelang Data PCE AS

  • AUD/USD mendapatkan dukungan dari penurunan USD yang lebih lemah, meskipun tidak memiliki keyakinan bullish.
  • Sikap hawkish The Fed dan nada risiko yang lebih lemah memberikan dukungan kepada safe-haven dolar.
  • Pergeseran dovish RBA dan kesengsaraan ekonomi Tiongkok juga berkontribusi membatasi pasangan mata uang ini.
  • Para pedagang mengamati Indeks Harga PCE AS untuk mencari peluang jangka pendek pada Jumat ini.

Pasangan mata uang AUD/USD menarik beberapa pembeli di dekat area 0,6215 pada hari Jumat dan berbalik positif untuk hari kedua berturut-turut pada hari Jumat, meskipun tidak memiliki keyakinan bullish. Harga spot saat ini diperdagangkan di sekitar pertengahan 0,6200 dan tetap dekat level terendah sejak Oktober 2022 yang diraih pada hari Kamis.

Penurunan kecil dalam imbal hasil obligasi Pemerintah AS membatasi rally Dolar AS (USD) baru-baru ini ke puncak dua tahun, yang pada gilirannya dipandang sebagai faktor penting yang memberikan dukungan kepada pasangan mata uang AUD/USD. Meskipun demikian, sinyal hawkish dari Federal Reserve (The Fed) bahwa mereka akan memperlambat laju penurunan suku bunga pada tahun 2025 akan menjadi pendorong bagi imbal hasil obligasi AS dan USD. Selain itu, sentimen risk-off yang lazim dapat mendukung safe-haven dolar dan membatasi kenaikan lebih lanjut Dolar Australia yang sensitif terhadap risiko.

Para investor tetap khawatir terhadap risiko geopolitik yang terus berlanjut yang berasal dari perang Rusia-Ukraina yang berlarut-larut dan ketegangan di Timur Tengah. Selain itu, kekhawatiran terhadap tarif yang diusulkan oleh Presiden AS terpilih Donald Trump, bersama dengan ancaman penutupan sebagian pemerintahan AS pada akhir hari Jumat, turut mempengaruhi sentimen risiko global. Selain itu, kesengsaraan ekonomi Tiongkok dan pergeseran dovish Reserve Bank of Australia (RBA) seharusnya berkontribusi menjaga pasangan mata uang AUD/USD.

Oleh karena itu, akan lebih bijaksana menunggu tindak lanjut aksi beli yang kuat sebelum mengonfirmasi bahwa harga spot telah membentuk titik terendah dalam waktu dekat dan memposisikan diri untuk pemulihan yang signifikan. Berikutnya adalah rilis Indeks Harga Belanja Konsumsi Pribadi (Personal Consumption Expenditure/PCE) AS di awal sesi Amerika Utara. Pengukur inflasi yang disukai The Fed ini akan mempengaruhi dinamika harga USD dan menghasilkan peluang jangka pendek di sekitar pasangan mata uang AUD/USD menjelang akhir pekan.

Indikator Ekonomi

Belanja Konsumsi Perorangan - Indeks Harga (Thn/Thn)

Belanja Konsumsi Pribadi (Personal Consumption Expenditures/PCE), yang dirilis oleh Biro Analisis Ekonomi AS pada basis bulanan, mengukur perubahan harga barang dan jasa yang dibeli oleh konsumen di Amerika Serikat (AS). Pembacaan YoY membandingkan harga pada bulan referensi dengan tahun sebelumnya. Perubahan harga dapat menyebabkan konsumen beralih dari membeli satu barang ke barang lain dan Deflator PCE dapat memperhitungkan substitusi tersebut. Hal ini menjadikannya ukuran inflasi yang disukai oleh Federal Reserve. Umumnya, pembacaan yang tinggi adalah bullish bagi Dolar AS (USD), sedangkan pembacaan yang rendah adalah bearish.

Baca lebih lanjut

Rilis berikutnya Jum Des 20, 2024 13.30

Frekuensi: Bulanan

Konsensus: 2.5%

Sebelumnya: 2.3%

Sumber: US Bureau of Economic Analysis

 

Keyakinan Konsumen Itali Desember Di Bawah Harapan (97) : Aktual (96.3)

Keyakinan Konsumen Itali Desember Di Bawah Harapan (97) : Aktual (96.3)
Baca lagi Previous

Harga Perak Hari ini: Perak Jatuh, Menurut Data FXStreet

Harga Perak (XAG/USD) turun pada hari Jumat, menurut data FXStreet. Perak diperdagangkan di $28,96 per troy ounce, turun 0,52% dari $29,11 pada hari Kamis.
Baca lagi Next